Mengapa Spa Penting untuk Ibu Hamil dan Calon Jagoan Cilik ? Momen tumbuh kembang janin di dalam Rahim ibu ini seringkali memunculkan reaksi tubuh yang kurang nyaman. Nah, perawatan spa hamil dapat menjadi solusi dan membantu ibu menjalani bulan demi bulan kehamilan dengan penuh kegembiraan dan rasa nyaman.
SPA (salus per aqua) merupakan suatu konsep perawatan tubuh holistic dengan memanfaatkan esensi kesegaran air.Hingga kini banyak inovasi dari variasi spa itu sendiri. Seperti rangkaian berendam (bath), pijat (massage), dan lulur (scrub). Saat melakukan perawatan spa, Ibu akan merasakan sensasi menyenangkan yang dihasilkan dari wewangian aromatherapy yang dihirup. Jika ibu bugar dan prima, janin di dalam kandungan juga merasakan hal yang sama.
1. MANFAAT SPA UNTUK IBU HAMIL
Bobot janin yang semakin bertambah dari bulan ke bulan dapat menyebabkan rasa pegal di bagian punggung dan pinggang. Selain itu, sebagian ibu hamil juga dapat mengalami kaku otot dank ram pada persendian hingga pembengkakan di daerah kaki. Perubahan kondisi psikis pun lazim terjadi. Seperti ketidakstabilan mood dan perasaan yang lebih sensitive. Berikut akan saya bahas beberapa manfaat tersebut.
A. Mengurangi stres
Kondisi hormonal yang tidak seimbang dapat menyebabkan si ibu menjadi stress.Dengan wewangian aromatherapy akan membuat hormone endorphin lebih terpacu untuk dikeluarkan, sehingga perasaan stress dapat tergantikan dengan rasa bahagia dan rileks.
Penelitian yang dilakukan oleh Miami Touch Institute membuktikan bahwa ibu yang rutin melakukan perawatan tersebut lebih siap menghadapi persalina, lebih cepat proses penyembuhan pascapersalinan, lebih rendah tingkat stressnya, sehingga bayi yang dilahirkan kelak menjadi bayi yang riang.
B. Mencegah timbulnya jaringan parut
Teknik pijat yang dilakukan juga berfungsi untuk membantumengencangkan dan mengembalikan elastisitas kulit yang berkurang karena kehamilan serta mencegah timbulnya jaringan parut.
C. Mengurangi rasa pegal dan nyeri/ kram
Pemijatan pada seluruh tubuh dapat mengatasi rasa pegal dan nyeri di beberapa bagian tubuh. Seperti bahu, punggung, tulang ekor, pinggang dan kaki yang bengkak.
D. Memperlancar peredaran darah
Pemijatan yang dilakukan pada ibu hamil di setiap bagian tubuhnya secara rutin mampu memperlancar peredaran darah, sehingga asupan nutrisi dan oksigen untuk janin juga tercukupi dengan baik.
Namun untuk ibu hamil yang menderita gangguan kesehatan seperti mual berlebih, batuk kronis, hipertensi, plasenta previa, dan demam tinggi tidak dianjurkan untuk melakukan perawatan ini. Mereka diharapkan konsultasi lebih dahulu dengan dokter spesialis kandungan sebelum melakukan reflection massage.
2. AMAN UNTUK IBU HAMIL
Pada dasarnya, konsep spa hamil ini sama dengan spa secara umum. Yang membedakan hanya faktor bahan yang digunakan dan teknik pijat yang dilakukan oleh therapist khusus. Penggunaan minyak esensial dapat meningkatkan resiko keguguran dan cacat janin.
Oleh karenanya, bahan yang digunakan harus aman seperti jenis minyak dengan tingkat alergi yang paling rendah, yaitu grape seed oil yang berasal dari anggur hijau. Dan tidak diperbolehkan pemijatan yang menekan pada bagian perut.
Spa ini dikhususkan untuk ibu hamil yang usia kehamilannya diatas 3 bulan. Karena pada usia tersebut, kandungan sudah tidak terlalu rentan dan kondisi ibu sudah bebas dari morning sickness.
3. LANGKAH_LANGKAH PERAWATAN
A. Rendam kaki
Ibu akan dimanjakan dengan teknik merendam kaki selama beberapa menit pertama. Selain untuk membersihkan kaki dan meredakan ketegangan otot kaki. Dengan menggunakan aromatherapy pada air rendaman, maka secara otomatis ibu akan memasuki dunia spa yang rileks.
B. Lulur tubuh
Setelah tubuh rileks usai dipijat, ibu akan diberikan bahan scrub lembut untuk menjaga kekenyalan dan kehalusan kulit, serta mempercepat proses regenerasi sel kulit.
C. Rendam tubuh
Selama 20 menit, Ibu akan menikmati mewahnya berendam dalam air mawar. Aromanya akan memberi efek relaksasi pada tubuh.
D. Pijat relaksasi
Pemijatan dengan menggunakan minyak biji anggur yang dicampur dengan madu dapat menghilangkan rasa pegal, nyeri, dan kaku pada tubuh. Kondisi pori-pori kulit tubuh yang telah dipijat akan menjadi berbeda, peredaran darah menjadi lancar, dan suhu tubuh cenderung naik.
4. TIPS AGAR SPA KEHAMILAN SESUAI TUJUAN
A. Percayakan pada terapis handal
Agar teknik pijat yang dilakukan tidak membahayakan janin, ibu harus cermat memilih tempat spa hamil yang ditangani therapyst yang bersertifikasi khusus.
B. Pastikan bahan yang digunakan aman
Tanyakan secara detail rangkaian perawatan, termasuk bahan-bahan yang digunakan. Pilih minyak aromatherapy yang aman untuk kehamilan.
C. Perhatikan posisi tubuh
Ibu hamil disarankan untuk berbaring saat melakukan perawatan pijat relaksasi yang memakan waktu paling lama dalam keseluruhan rangkaian perawatan.
D. Pilih tempat perawatan yang nyaman
Tak sekedar pijat saja, unsur kebersihan tempat dan kenyamanan juga harus diperhatikan. Pilihlah tempat dengan ruang perawatan yang nyaman.
E. Lakukan perawatan yang rutin
Untuk hasil maksimal, lakukan perawatan ini sekali dalam seminggu atau setidaknya dilakukan setiap dua minggu sekali.
5. HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM MEMILIH PROGRAM SPA
1. Lakukan massage setelah trisemester pertama atau setelah usia tiga bulan kehamilan karena pada fase tiga bulan pertama rentan keguguran.
2. Aman dilakukan asalkan ditangani oleh therapyst profesional. Bukan dengan pemijatan biasa karena kondisi ibu hamil berbeda dengan orang yang tidak hamil.
3. Tidak semua treatment di spa dapat dilakukan ibu hamil. Seperti mikrodermabrasi, peeling dengan bahan-bahan kimia serta pemijatan dengan batu panas atau sauna.
4. Perhatikan keseimbangan elektrolit ibu hamil. Beberapa program spa dapat menyebabkan tubuh memproduksi keringat secara berlebihan. Jadi, lebih baik dihindari agar tidak kekurangan cairan. Selain itu, suhu panas dapat meningkatkan produksi hormon prostaglandin yang dapat merangsang kontraksi rahim.
Sekian beberapa alasan untuk menjawab bahwa spa & reflection massage penting untuk ibu dan calon buah hati anda. Salam sehat..! 🙂